APP DA Dorong Silalahi II Menjadi Desa Wisata Mandiri
Desa Silalahi II, Kecamatan Silahisabungan, Kabupaten Dairi memiliki potensi wisata yang luar biasa. Selain posisinya yang sangat strategis karena berada di tepian Danau Toba, juga memiliki keunikan budaya, pertanian dan perikanan. Diharapkan bisa meningkat dari desa wisata berkembang menjadi maju dan kemudian mandiri.
“Itu sebabnya kami dari Akademi Pariwisata dan Perhotelah Darma Agung atau APP DA, atas dukungan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Kemenparekraf, menjadikan Desa Silalahi II menjadi dampingan. Kami optimistis desa wisata ini bisa mandiri di masa depan,” kata Direktur APP DA Dra Binur Pretty Napitupulu MM kepada SIB di Medan, Minggu (20/9).
Silalahi II menurut Binur Pretty Napitupulu, telah ditetapkan Bupati Dairi sebagai Desa Wisata. “Jadi legitimasinya sudah kuat, tinggal bagaimana semua pemangku kepentingan bersinergi membangunnya. APP DA sebagai kampus yang konsentrasinya pariwisata, terpanggil melakukan pendampingan dan penguatan agar masyarakat desa bisa melakukan aktivitas wisata secara benar dan tepat,” jelasnya.
Sebagai wujud dari dukungan tersebut, APP DA menggelar bimbingan teknis (bimtek) di Hotel Sinabung Hills, pada Selasa (15/9) lalu. Hadir 25 peserta dari Desa Silalahi II yang terdiri dari perangkat desa, pegiat wisata, pengelola homestay, bumdes, dan pokdarwis (kelompok sadar wisata). Tampil sebagai moderator dalam acara tersebut Mosanda Tampubolon, Kasi Pengembangan Kapasitas SDM Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Dairi.
Selama satu hari penuh, para peserta digembleng dengan materi-materi tentang desa wisata. Narasumber ada empat orang, yakni Bantors Sihombing S.Sos M.Si (Sadar Wisata), Ivan Benedict Tambunan SE MM (Pelayanan Prima), Dra Binur Pretty Napitupulu (Clean, Health, Safety and Environmental), dan Drs Nalom Tambunan MM (Pengembangan Potensi Produk Wisata dan Exploration, Packaging and Presentation).
Kepala Desa Silalahi II Buman Pintubatu mengucapkan terimakasih kepada APP DA dan Kemenparekraf atas terselenggaranya bimtek satu hari tersebut. “Saya atas nama perangkat desa dan masyarakat mengundang APP Darma Agung datang ke Silalahi II. Bina dan latihlah kami sehingga desa wisata Silalahi II bisa berkembang, maju dan mandiri,” ujarnya.
Binur Pretty Napitupulu menginformasikan bimtek tersebut tidak berhenti satu hari saja. Dalam bulan Oktober mendatang, tim APP DA akan berkunjung ke desa melakukan pelatihan dan coaching sesuai kebutuhan desa wisata Silalahi II. “Saya juga berterimakasih kepada Ketua Umum Yayasan Perguruan Darma Agung Ny Sariaty PR Siregar Br Pardede, dan Dr Gomgom TP Siregar, atas kepercayaan dan dukungannya baik secara moril maupun materil, terhadap APP DA sehingga pendampingan desa wisata ini bisa berjalan dengan baik,” paparnya.
Sumber : Harian SIB
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!